Sabtu, 22 November 2014

Manusia Dan Keindahan Alam



Manusia Dan Keindahan

Keindahan
Keindahan berasal dari kata indah, artinya bagus, permai, cantik, elok, molek dan sebagainya. Benda yang mempunyai sifat indah ialah segala hasil seni, (meskipun tidak semua hasil seni indah, pemandangari alam (pantai, pegunungan, danau, bunga-bunga di lereng gunung), manusia (wajah, mata, bibir, hidung, rambut, kaki, tubuh), rumah (halaman, perabot rumah tangga dan sebagainya), suara, warna dan sebagainya. Keindahan adalah identik dengan kebenaran.
Menurut The Liang Gie dalam bukunya “Garis Besar Estetik” (Filsafat Keindahan) dalam bahasa Inggris keindahan itu diterjemahkan dengan kata “beautiful”, Perancis “beau”, Italia dan Spanyol “bello”, kata-kata itu beraasal dari bahasa Latin “bellum”. Akar katanya adalah ”bonum” yang berarti kebaikan kemudian mempunyai bentuk pengecilan menjadi’ ”bonellum” dan terakhir dipendekkan sehingga ditulis “bellum”.
Manusia setiap waktu memperindah diri, pakaian, rumah, kendaraan dan sebagainya agar segalanya tampak mempesona dan menyenangkan bagi yang melihatnya. Semua ini menunjukkan betapa manusia sangat gandrung dan mencintai keindahan. Seolah-olah keindahan termasuk konsumsi vital bagi indera manusia. Tampaknya kerelaan orang mengeluarkan dana yang relatif banyak untuk keindahan dan menguras tenaga serta harta untuk menikmatinya, seperti bertamasya ke tempat yang jauh bahkan berbahaya, hal ini semakin mengesankan betapa besar fungsi dan arti keindahan bagi seseorang. Agaknya semakin tinggi pengetahuan, kian besar perhatian dan minat untuk menghargai keindahan dan juga semakin selektif untuk menilai dan apa yang harus dikeluarkan untuk menghargainya, dan ini merupakan kebanggaan tersendiri bagi orang yang dapat menghayati keindahan.


Keindahan sebagai suatu kualitas abstrak dan sebagai sebuah benda tertentu yang indah

Menurut cakupannya orang harus membedakan keindahan sebagai suatu kualitas  abstrak dan sebagai sebuah benda tertentu yang indah. Untuk pembedaan itu dalam bahasa Inggris sering dipergunakan istilah “beauty” (keindahan) dan “the beautiful” (benda atau hal indah). Dalam pembatasan filsafat, kedua pengertian ini kadang-kaang dicampuradukkan saja.

Keindahan seluas-luasnya

Menurut luasnya pengertian keindahan dibedakan menjadi 3, yaitu :
1. Keindahan dalam arti luas.
Selanjutnya The Liang Gie menjelaskan.bahwa keindahan dalam arti luas mengandung pengertian ide kebaikan. Misalnya Plato menyebut watak yang indah dan hukum yang indah, sedangkan Aristoteles merumuskan keindahan sebagai sesuatu yang baik dan juga menyenangkan.
Jadi pengertian yang seluas-Iuasnya meliputi :
• keindahan seni
• keindahan alam
• keindahan moral
• keindahan intelektual.

2. Keindahan dalam arti estetik murni
Keindahan dalam arti estetik murni menyangkut pengalaman estetik seorang dalam hubungannya dengan segala sesuatu yang diserapnya.

3. Keindahan dalam arti terbatas dalam hubungannya dengan penglihatan
Keindahan dalam arti yang terbatas, mempunyai arti yang lebih disempitkan sehingga hanya menyangkut benda-benda yang dapat diserap dengan penglihatan, yakni berupa keindahan bentuk dan warna. keindahan tersusun dari berbagai keselarasan dan kebalikan dari garis, warna, bentuk, nada, dan kata-kata. Ada pula yang berpendapat bahwa keindahan adalah suatu kumpulan hubungan-hubungan yang selaras dalam suatu benda dan di antara benda itu dengan si pengarnat.



Sedangkan keindahan alam, yaitu keindahan yang diciptakan oleh Allah SWT di dunia ini untuk kita syukuri dan kita jelajahi untuk memanjakan mata akan keindahan alam semesta ini. Kindahan alam Allah ciptakan agar kita selalu mengingat akan kebesaran Allah SWT.
Jadi, manusia dan keindahan tidak akan terpisahkan, karena manusia selalu haus akan keindahan, terutama keindahan alam di dunia ini yang belum pernah mereka kunjungi.

 




Senin, 10 November 2014

Go Green Guys

 Go Green Guys. Sekarang ini kita tahu bahwa bumi kita ruang terbuka hijaunya semkin lama semakin gundul akibat penebangan liar, kebakaran hutan,alih fungsi lahan, serta lainnya.Maka dari itu saya mulai menyadari bahwa memang kata-kata go green harus diterapkan dan dilakukan oleh kita.Karena yang saya rasakan setiap hari bahwa udara semakin hari semakin panas akibat kurangnya ruang terbuka hijau untuk mendaur ulang zat kimia berbahaya serta penghasil oksigen bagi kelangsungan makhluk hidup.Hingga akhirnya saya mulai membiasakan diri untuk tidaak menggunakan kendaraan pribadi ke kampus dan memperbanyak tumbuhan hijau disekitar rumah. Lalu contoh yang paling kecil saya lakukan, yaitu dengan membuang sampah pada tempatnya, karena membuang sampah pada tempatnya membuat tanah yang ada tidak tercemar oleh sampah yang telah dibuang sembarangan. Lalu apabila saya minum air mineral dalam kemasan botol, saya membiasakan diri untuk meremukkan botol tersebut sebelum saya buang ke tempat sampah, karena dengan demikian dapat memperkecil volume botol dan memaksimal kan ruang yang ada dalam tempat sampah. Hal kecil itulah yang saya biasakan untuk menjadikan bumi kita hijau kembali.Itulah cerita yang dapat saya bagi kepada teman-teman semua, dan saya harap kalian dapat melakuakn pa yang saya lakukan, atau mungkin lebih dari saya? Itu justru lebih baik.Sekian dan Terimakasih.

 



Sabtu, 01 November 2014

Contoh Puisi

RUANG
Pada sejarah kita bertanya
Pada suhu kita dipertemukan waktu
Ada ruang untuk menanam benih-benih rindu
Ada kaca, cahaya, dan ruang untuk bertanya

Hujan dengan kegelapan yang ada
Menenggelamkan dan memudarkan nyanyianku
Disatu ruang, disatu perjamuan untukmu
Dan ratusan puisi pun kembali menyalakan kita

Lalu pada siapa aku harus datang?
Pada cahaya ataukah kegelapan?
Pada siapa aku harus datang, dan kaupun telah pulang

Senjapun berlari kembali dalam hujan
Dalam satu ruang,
Kita merajut kasih hingga maut yang memisahkan